Bermain game itu sangatlah mengasyikkan, bahkan dapat membuat lupa terhadap waktu. Pernahkan terpikirkan oleh Anda bagaimana cara membuat suatu game? Pasti menyenangkan bila dapat membuat game yang sangat disukai dan banyak dimainkan orang. Setelah sebelumnya membahas dasar-dasar game, kali ini akan dibahas bagaimana tahap-tahap, teknologi pendukung dan profesi dalam pembuatan game.
Tahap Pembuatan Game
Tahap pertama, Anda harus menentukan tipe (genre) dari game yang akan Anda buat, contohnya shooting game atau racing game. Pilih genre game yang paling Anda suka. Apabila Anda tidak menyukai/tidak terlalu suka terhadap genre tersebut, dapat menyebabkan hilangnya mood dalam pembuatan game.
Tahap kedua adalah menentukan bahasa pemrogaman atau bahkan software untuk pembuatan game. Bahkan saat ini sudah ada situs yang menyediakan sarana pembuatan game secara online. Pilih bahasa pemrograman atau software yang paling anda kuasai, karena hal tersebut sangat penting terhadap game yang akan dibuat. Bila anda tidak mengetahui tentang software pembuatan game dan sama sekali buta dalam bahasa pemrograman janganlah khawatir, karena dengan bantuan internet Anda dapat mencari tutorial.
Tahap ketiga, menentukan bagaimana jalannya game yang akan Anda buat, atau biasa disebut gameplay. Dalam tahap ini, buat story board dari game yang akan dibuat. Story board berguna untuk mengetahui secara detail jalan cerita dari game tersebut secara keseluruhan. Dari awal memulai game sampai game tersebut selesai. Buat jalan cerita yang menarik, sehingga dapat membuat orang menyukai game buatan Anda. Akan lebih baik lagi bila Anda mengetahui jenis-jenis jalan cerita yang banyak disukai orang dari game yang sudah beredar. Sehingga Anda dapat menggabungkannya dan menghasilkan jalan cerita yang menarik.
Tahap keempat, menetukan grafis dan suara yang akan digunakan dalam game. Hal awal yang orang nilai dari suatu game adalah grafis. Apabila grafisnya tidak enak dilihat orang akan cenderung malas untuk memainkan game. Sedangkan suara adalah hal yang mendukung game, bila suatu game tidak memiliki suara maka hal tersebut akan mengurangi penilaian terhadap game. Pemilihan suara yang tepat dapat memacu adrenalin seseorang, misal saat tokoh utama mati gunakan suara yang sedih.
Tahap kelima, melakukan perancanaan waktu. Misalkan berapa lama waktu untuk pembuatan grafis, pembuatan suara.
Tahap keenam adalah proses pembuatan. Lakukan tahap ini sesuai waktu yang telah direncanakan, sehingga game yang dibuat dapat selesai sesuai waktu yang ditentukan. Jangan malu untuk meminta bantuan orang-orang yang sudah mahir dalam hal ini, karena dapat berpengaruh terhadap waktu pembuatan game.
Tahap ketujuh adalah melakukan tester. Tahap ini berguna untuk mencari bug (kesalahan) dari game yang Anda buat. Sehingga Anda dapat memperbaiki kesalahan dan kekurangan dari game. Dalam tahap ini, minta bantuan orang lain untuk mencoba. Orang-orang terdekat Anda atau mungkin Anda dapat mengupload pada internet sebagai beta test. Saran-saran dari mereka sangatlah berguna untuk mengembangkan game Anda.
Tahap kedelapan, melakukan publishing. Setelah semua bug yang ada dalam game diperbaiki, Anda dapat melakukan publising game pada media-media yang Anda inginkan, contoh: internet.
Teknologi Pendukung dalam Pembuatan Game
Cepatnya perkembangan teknologi memudahkan orang dalam membuat game. Pada saat ini sudah banyak developer yang membuat software pembuat game, sehingga kita tidak perlu lagi pusing untuk menyusun bahasa pemrograman. Salah satu software yang mudah dan sudah banyak digunakan dalam pembuatan game adalah Macromedia Flash (Adobe Flash). Sebenarnya software ini bukanlah software khusus pembuat game, tetapi dengan sedikit kreatifitas dapat membuat game sederhana. Di internet, kita dapat menemukan banyak game dengan jenis ini (Flash game). Selain Flash, ada software pembuat game yang spesifik pada suatu tipe game, contoh: RPG Maker. Software ini difokuskan untuk membuat game bertipe RPG (Role Playing Game). Ada juga situs yang memberikan jasa pembuatan game secara online, contoh: gameweaver. Masih banyak lagi software yang dapat mendukung dalam pembuatan game, diantaranya:
Blender
DarkBASIC Pro
The 3D Gamemaker
Game Maker
BYOND
MUGEN
Adventure Game Studio
Profesi dalam Pembuatan Game
Referensi:
Tahap pertama, Anda harus menentukan tipe (genre) dari game yang akan Anda buat, contohnya shooting game atau racing game. Pilih genre game yang paling Anda suka. Apabila Anda tidak menyukai/tidak terlalu suka terhadap genre tersebut, dapat menyebabkan hilangnya mood dalam pembuatan game.
Tahap kedua adalah menentukan bahasa pemrogaman atau bahkan software untuk pembuatan game. Bahkan saat ini sudah ada situs yang menyediakan sarana pembuatan game secara online. Pilih bahasa pemrograman atau software yang paling anda kuasai, karena hal tersebut sangat penting terhadap game yang akan dibuat. Bila anda tidak mengetahui tentang software pembuatan game dan sama sekali buta dalam bahasa pemrograman janganlah khawatir, karena dengan bantuan internet Anda dapat mencari tutorial.
Tahap ketiga, menentukan bagaimana jalannya game yang akan Anda buat, atau biasa disebut gameplay. Dalam tahap ini, buat story board dari game yang akan dibuat. Story board berguna untuk mengetahui secara detail jalan cerita dari game tersebut secara keseluruhan. Dari awal memulai game sampai game tersebut selesai. Buat jalan cerita yang menarik, sehingga dapat membuat orang menyukai game buatan Anda. Akan lebih baik lagi bila Anda mengetahui jenis-jenis jalan cerita yang banyak disukai orang dari game yang sudah beredar. Sehingga Anda dapat menggabungkannya dan menghasilkan jalan cerita yang menarik.
Tahap keempat, menetukan grafis dan suara yang akan digunakan dalam game. Hal awal yang orang nilai dari suatu game adalah grafis. Apabila grafisnya tidak enak dilihat orang akan cenderung malas untuk memainkan game. Sedangkan suara adalah hal yang mendukung game, bila suatu game tidak memiliki suara maka hal tersebut akan mengurangi penilaian terhadap game. Pemilihan suara yang tepat dapat memacu adrenalin seseorang, misal saat tokoh utama mati gunakan suara yang sedih.
Tahap kelima, melakukan perancanaan waktu. Misalkan berapa lama waktu untuk pembuatan grafis, pembuatan suara.
Tahap keenam adalah proses pembuatan. Lakukan tahap ini sesuai waktu yang telah direncanakan, sehingga game yang dibuat dapat selesai sesuai waktu yang ditentukan. Jangan malu untuk meminta bantuan orang-orang yang sudah mahir dalam hal ini, karena dapat berpengaruh terhadap waktu pembuatan game.
Tahap ketujuh adalah melakukan tester. Tahap ini berguna untuk mencari bug (kesalahan) dari game yang Anda buat. Sehingga Anda dapat memperbaiki kesalahan dan kekurangan dari game. Dalam tahap ini, minta bantuan orang lain untuk mencoba. Orang-orang terdekat Anda atau mungkin Anda dapat mengupload pada internet sebagai beta test. Saran-saran dari mereka sangatlah berguna untuk mengembangkan game Anda.
Tahap kedelapan, melakukan publishing. Setelah semua bug yang ada dalam game diperbaiki, Anda dapat melakukan publising game pada media-media yang Anda inginkan, contoh: internet.
Teknologi Pendukung dalam Pembuatan Game
Cepatnya perkembangan teknologi memudahkan orang dalam membuat game. Pada saat ini sudah banyak developer yang membuat software pembuat game, sehingga kita tidak perlu lagi pusing untuk menyusun bahasa pemrograman. Salah satu software yang mudah dan sudah banyak digunakan dalam pembuatan game adalah Macromedia Flash (Adobe Flash). Sebenarnya software ini bukanlah software khusus pembuat game, tetapi dengan sedikit kreatifitas dapat membuat game sederhana. Di internet, kita dapat menemukan banyak game dengan jenis ini (Flash game). Selain Flash, ada software pembuat game yang spesifik pada suatu tipe game, contoh: RPG Maker. Software ini difokuskan untuk membuat game bertipe RPG (Role Playing Game). Ada juga situs yang memberikan jasa pembuatan game secara online, contoh: gameweaver. Masih banyak lagi software yang dapat mendukung dalam pembuatan game, diantaranya:
Blender
DarkBASIC Pro
The 3D Gamemaker
Game Maker
BYOND
MUGEN
Adventure Game Studio
Profesi dalam Pembuatan Game
- Game Designer: Merancang keseluruhan game dan bertangung jawab untuk mengawasi jalannya pembuatan game.
- Produser: Bertanggung jawab agar game yang dibuat selesai tepat waktu dan sesuai dengan anggaran yang dibuat.
- Programmer: Bertanggung jawab dalam pembuatan program dari suatu game. Contoh: Membuat kecerdasan buatan.
- Karakter Designer: Bertanggung jawab dalam pembuatan karakter maupun lingkungan dalam game.
- Audio Artist: Bertanggung jawab dalam pembuatan suara dari game.
- Penulis: Bertanggung jawab dalam pembuatan jalan cerita dari game.
- Game Tester: Mencoba game yang baru selesai dan mencari bug (kesalahan) pada game tersebut.
Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar